PPLP Pencak Silat, Tidak Datang Bergabung Atlet di Kendari Dianggap Mengundurkan Diri

52

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sultra, H Tasman Taewa mengungkapkan, pihaknya akan mencoret atlet pencak silat PPLP adal Kabupaten Muna yang menolak berlatih di Kota Kendari.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sultra, H Tasman Taewa mengungkapkan, pihaknya akan mencoret atlet pencak silat PPLP adal Kabupaten Muna yang menolak berlatih di Kota Kendari.
“Ini sudah menjadi kebijakan dari pusat, jadi kalau mereka tidak mau bergabung kami anggap mengundurkan diri sebagai atlet PPLP Pencak Silat Sultra,” jelasnya, di ruang kerjanya, Jumat (30/1/2015).
Diakuinya, tidak bersedianya atlet pencak silat PPLP kabupaten Muna bergabung di Kendari sebagai suatu kerugian buat daerah.
Kerugiannya yang dimaksudkan Tasman, atlet Pencak Silat PPLP di Kabupaten Muna ini sudah dibina melalui program PPLP, tetapi tidak bisa digunakan untuk mewakili Sultra diiven nasional.
“Kalau memang nantinya tidak mau bergabung, maka kami akan melakukan pemantauan di klub-klub pencak silat binaan Dispora Sultra, guna mendapatkan atlet baru,” ujarnya.
Sementara itu, pelatih Pencak Silat PPLP asal Kabupaten Muna, Laksmi menuturkan, dari delapan atlet PPLP yang terdaftar hanya satu orang yang bersedia bergabung latihan di Kendari.
“Para atlet lainnya tidak bersedia karena jauh dari orang tua. Kami pelatih tidak bisa memaksakan,” tukasnya ketika dihubungi via ponselnya. (Rasman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini