ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim pemenangan pasangan calon (paslon) walikota Adriatma Dwi Putra-Sulkarnain (ADP-Sul) tetap optimis akan memenangkan pemilihan walikota (pilwali) Kendari 2017.
Meskipun dalam survei tentang kemantapan pilihan pemilih yang dilakukan Program Studi (Prodi) Ilmu Politik Universitas Halu Oleo (UHO), posisi ADP-Sul tidak begitu unggul.
Petinggi PAN Sulawesi Tenggara (Sultra) Suwandi Andi mengatakan survei tersebut harus lebih jauh dicermati tentang kebenarannya. Kalau survei dilakukan dengan betul-betul objektif memang bisa saja dimungkinkan.
“Hanya apakah survei ini objektif melihat semua problem yang ada dan pendekatannya seperti apa, tapi tidak mungkin kita masuk pada ruang itu karena kewenangan mereka. Tapi kami memiliki pandangan berbeda,” kata Suwandi di Kendari, Kamis (12/1/2016).
Setelah mengikuti sebagaian besar proses konsolidasi ADP-Sul, Suwandi mengaku sangat yakin akan menang di atas 50 persen. Sebab dari semua kecamatan, tempat ADP-Sul selalu disambut dengan sangat antusias dan ramai.
Selain itu, masyarakat tertarik karena wacana yang dibawa ADP-Sul adalah kelanjutan program yang dibawa oleh Walikota Kendari Asrun. Kata Suwandi, yang akan melanjutkan kepemimpinan Asrun harus orang yang lebih tepat yakni ADP.
Isu-isu yang beredar tentang ADP terlalu muda dan tidak punya pengalaman, ternyata tidak mempengeruhi dukungan masyarakat. Semua isu-isu itu terbantahkan dengan kualitas ADP di depan publik.
“Terbukti saat debat kandidat bahwa ternyata ketika pasangan calon itu rata tiga-tiganya, tidak ada yang menonjol,” ujar Suwandi yang juga Legislator PAN di DPRD Sultra.
Sebelumnya, Prodi Ilmu Politik UHO melakukan survei tingkat kemantapan pilihan atau loyalitas pemilih terhadap 3 pasangan calon walikota Kendari dari 20 Desember 2016 sampai 3 Januari 2017. Respondennya 400 pemilih dan margin error 4,9 %.
Kemantapan pilihan terhadap paslon Abdul Rasak-Haris Andi Surahman (Rasak-Haris) merupakan yang tertinggi 44,17 %. Namun pemilih yang kemungkinan merubah pilihannya terhadap paslon ini juga tinggi, mencapai 27,38 %.
Kemantapan pilihan pada Adriatma Dwi Putra-Sulkarnain (ADP-Sul) sebesar 21,15%. Potensi pemilih untuk merubah pilihannya pada paslon ini 10,71 %.
Sementara, kemantapan pilihan terhadap Muhammad Zayat Kaimoeddin-Suri Syahriah Mahmud (Derik-Suri) mencapai 28,84%. Potensi pemilih untuk merubah pilihannya tergolong kecil yakni 5,95%. (A)
Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Jumriati