ZONASULTRA.COM, KENDARI- Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan percepatan koordinasi pembangunan menyusul Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Kendari yang akan berakhir Oktober 2022.
Kepala Bappeda Kota Kendari, Ridwansyah Taridala mengatakan, tahapan pembangunan yang telah disusun dalam RPJMD lalu, telah terlaksana dengan baik, sehingga tidak terdapat ketertinggalan program yang belum dikerjakan.
“Alhamdulillah kita progresnya bagus dan sampai tahun 2021 tidak ada yang belum dikerjakan sampai saat ini. Kecuali beberapa kegiatan-kegiatan yang butuh penyelesaian akhir, itu yang segera kita realisasikan, jangan sampai ada yang terlewati,” katanya.
Ia optimis pihaknya akan terus mengoptimalkan usaha, daya dan dana yang dimiliki untuk merampungkan RPJMD yang telah tersusun, agar tidak ada rencana yang tertunda.
“Kemudian dioptimalkan hingga 2022 kita rampungkan, dan tentu dengan dukungan teman-teman pers juga, bagaimana memberikan pemahaman kepada masyarakat, untuk sama-sama berpartisipasi memelihara apa yang telah dibangun pemerintah,” ujarnya.
Pada program tahun 2021 ini Bappeda Kota Kendari berkonsentrasi pada penanganan banjir, penataan kota, peningkatan sumber daya manusia dan masalah penanganan kemiskinan.
“Apalagi dalam pandemi ini, angka kemiskinan kita beranjak naik. Makanya program pemulihan yang dilakukan, bagaimana ekonomi masyarakat itu bisa kembali bergairah,” ujarnya. (C)
Penulis: M14
Editor: Muhamad Taslim Dalma
