ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) merilis perkembangan ekspor dan impor di Sultra pada Januari sampai Februari 2021. Hasilnya menunjukkan bahwa nilai impor di Sultra mengalami penurunan lebih tinggi dibandingkan ekspor.
Kepala BPS Provinsi Sultra Agnes Widiastuti menyatakan nilai ekspor Sultra pada Februari 2021 tercatat 139,93 juta dolar Amerika, turun sebesar 32,36 persen dibanding ekspor Januari 2021 yang tercatat 206,85 juta dolar Amerika.
Sedangkan nilai impor Sultra pada Februari 2021 tercatat 71 juta dolar Amerika, turun 62,95 persen dibanding impor Januari 2021 yang tercatat 201,61 juta dolar Amerika.
” Saat ini, ekspor di Sultra pada februari 2021 turun sebesar 32,36 persen dari januari. Sedangkan, Impor Februari 2021 turun 62,95 persen dari januari,” ujar Agnes melalui pers rilis BPS Sultra pada Kamis (1/4/2021).
Total ekspor Sultra selama Januari sampai Februari 2021 mencapai 367,01 ribu ton atau senilai 346,78 juta dolar Amerika. Sedangkan total impor Sultra Januari sampai Februari 2021 mencapai 740,18 ribu ton atau senilai 262,61 juta dolar Amerika.
Sementara volume ekspor Februari 2021 tercatat 231,63 ribu ton atau mengalami kenaikan sebesar 71,10 persen dibanding ekspor Januari 2021 yang tercatat 135,38 ribu ton.
Sedangkan volume impor Februari 2021 tercatat 218,35 ribu ton atau mengalami penurunan sebesar 58,16 persen dibanding impor Januari 2021 yang tercatat 521,83 ribu ton.
Dengan demikian, total impor di Sultra pada Januari sampai Februari 2021 mencapai 740,18 ribu ton atau senilai262,61 juta dolar Amerika. Sedangkan total ekspornya mencapai 367,01 ribu ton atau senilai 346,78 juta dolar Amerika.
Data statistik ekspor ini diperoleh dari dokumen pemberitahuan ekspor barang (PEB) dari Bea dan Cukai. Komoditi yang selama ini menjadi andalan Sultra antara lain besi dan baja serta bermacam hasil laut, sedangkan negara tujuan ekspor tersebar pada benua Asia, Australia, hingga Eropa.
Sultra juga melakukan impor antara lain komoditi bahan bakar mineral, mesin dan pesawat mekanik, dan mesin dan peralatan listrik serta bagiannya. Penurunan terbesar impor Sultra Februari 2021 dibanding Januari 2021 terjadi pada kelompok komoditi bahan bakar mineral senilai 31,11 juta dolar Amerika atau 51,03 persen. (b)
Penulis: M11
Editor: Jumriati
