Gas Elpiji Kosong, Disperindagkop Bombana Jadlwakan Sidak Pangkalan

Kepala Bidang Perdangangan Disperindagkop Bombana Abdul Hajar Aswad
Abdul Hajar Aswad

ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Dinas Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi (Disperindagkop) Kabuapaten Bombana menjadwalkan Inspeksi Dadakan (Sidak) ke sejumlah pangkalan dan agen penjual Gas Elpiji di daerah itu. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kelangkaan bahan bakar gas yang saat ini marak dirasakanmasyatakat, khususnya menjelang bulan Ramadhan.

Kepala Bidang Perdangangan Disperindagkop Bombana Abdul Hajar Aswad mengatakan, sidak itu akan dilakukan kepada para agen gas Elpiji di tiga zona (Rumbia, Poleang dan Kabaena).

Kata dia, di Bombana saat ini tidak saja terjadi kelangkaan gas elpiji, tapi sudah tidak ada juga penjual. Yang ada tinggal tabung gas kosong saja yang dipajang di depan toko-toko dan kios warga.

“Kami akan lakukan sidak esok hari. Operasi pertama kami lakukan di wilayah ibukota, melibatkan instansi penegak Perda dan pihak kepolisian. Kemudian, kami masuk di wilayah Boepinang, wilayah Poleang dan terakhir di wilayah Kabaena,” Kata Hajar Aswad usai mengikuti salah satu kegiatan di Kantor Bupati setempat, Senin (7/5/2018).

Hajar Aswad menegaskan, jika pihaknya menemukan penimbun gas elpiji, maka konsekwensi besarnya adalah akan diproses secara hukum atas pelanggaran undang-undang perdagangan termasuk pencabutan izin penjualan.

(Baca Juga : PNS dan Usaha Menengah Atas Dilarang Gunakan Gas Elpiji 3 Kg)

“Intinya, kami tidak akan ampuni jika saja kami menemukan agen yang menimbun. Sebab, kegiatan itu sangat merugikan masyarakat, karena tidak saja menimbun dan menaikkan harga, malah tidak ada gas yang beredar,”ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum Sat Pol PP Bombana, Andi Firman mengaku siap mendampingi dan menindaki jika saja pihaknya menemukan adanya monopoli dagang.

“Kita melihat kondisi di lapangan. Karena beberapa hari ini terjadi kelangkaan gas elpiji. Makanya, kita akan cari tahu, karena pasti ada biangnya dan modusnya sangat luar biasa. Kita lihat saja kalau ada yang mencurikan, maka kami akan tindaki dan kami serahkan ke pihak yang berwajib,” pungkasnya. (B)

 


Reporter : Muhammad Jamil
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini