ZONASULTRA.COM,KENDARI– Pengurus Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar pasar murah di Pelataran Kantor KADIN Sultra mulai tanggal 4 hingga 9 Mei 2021.
Ketua Umum KADIN Sultra Anton Timbang mengatakan, harga jual sembako dan kebutuhan lainnya yang dijual dalam pasar murah ini jauh lebih terjangkau dibanding harga di pasar.
“Tujuan kita ingin membantu pemerintah menstabilkan harga di pasar sehingga tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan,” ungkap Anton Timbang saat ditemui di Kantor KADIN Sultra, Selasa (4/5/2021).
Misalnya saja, harga telur di pasar saat ini sudah mencapi Rp50 ribu per rak serta minyak goreng Rp16 ribu per kg. Sedangkan dalam pasar murah ini harga telur Rp40 ribu per rak dan minyak goreng hanya Rp12 ribu per kg. Kemudian gula pasir Rp12,5 ribu per kg.
Dalam acara pasar murah ini, KADIN Sultra membuka 10 stand. Mulai dari Bulog, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Konsel, HIPMI Koltim ADB Bawang, UD Senteral, Forum UKM Sultra dan lain sebagainya.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sultra Sitti Saleha menyampaikan apresiasi kepada KADIN Sultra atas pelaksanaan pasar murah. Pasalnya dengan adanya pasar murah dapat membantu masyarakat yang membutuhkan harga sembako terjangkau.
Selain itu, ini juga sebagai salah satu langkah strategis membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19.
“Tak hanya itu juga. Tentunya ini memberikan dampak positif terhadap pelaku UMKM kita dalam memasarkan produk mereka jelang lebaran idul fitri,” tukasnya.
Untuk diketahui, setiap harinya KADIN Sultra juga membagikan 250 kupon belanja di pasar murah tersebut bagi masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, pelaksanaan juga tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
