ZONASULTRA.COM, KENDARI – Calon gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) nomor urut 3 Rusda Mahmud dan Sjafei Kahar (Rusda-Sjafei) kembali melakukan kampanye tatap muka. Kali ini terlaksana di Desa Patuno, Kecamatan Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Jumat (2/3/2018)
Dalam orasinya, mantan Bupati Kolaka Utara itu berjanji akan memberikan program yang dapat membangun pola pikir masyarakat atau sumber daya manusia di kabupaten itu.
“Bukan hanya pola pikir saja yang dikembangkan, tapi skill, baik teknis maupun non teknis dari masyarakat akan dikembangkan termaksud di dalamnya ibu-ibu rumah tangga,” kata Rusda dalam kampanyenya Jumat kemarin seperti rilis yang diterima zonasultra.id, Sabtu (3/3/2018).
Rusda Mahmud mencontohkan industri yang bahan dasarnya merupakan komoditi hasil pertanian dan perkebunan serta hasil laut Sultra yang bisa dikerjakan oleh ibu-ibu rumah tangga, yakni kelapa dan rumput laut.
(Baca Juga : Jika Terpilih Jadi Gubernur, Begini Strategi Rusda-Sjafie Bangun Sultra)
Dikatakan, dua tumbuhan ini adalah bahan dasar yang jika dikelola dengan baik, akan menghasilkan suatu komoditi yang besar nantinya di Wakatobi. Menurut Rusda, potensi pertanian juga harus dikembangkan untuk mendukung sektor wisata di daerah itu.
“Kelapa, merupakan bahan dasar dari produksi nata de coco dan itu bisa dikerjakan oleh ibu-ibu rumah tangga. Rumput laut, bahan dasar dari produksi agar-agar. Itu juga bisa dikerjakan oleh para ibu-ibu rumah tangga,” jelasnya.
Pemekaran Kepton
Jika terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur Sultra, Rusda Mahmud-Sjafei Kahar akan membentuk panitia pemekaran Kepulauan Buton (Kepton). Ini akan menjadi program 100 hari Rusda-Sjafei.
“Jika akhirnya terpilih dan menduduki jabatan gubernur, saya komitmen 100 hari saya terbentuk panitianya (pemekaran Kepton) dan diketuai oleh Pak Sjafei Kahar,” kata Rusda Mahmud ditemui di Hotel Wisata usai menggelar kampanye dialogis di Desa Patuno, Jumat (2/3/2018) malam.
Rusda mengaku program 100 hari tersebut merupakan kontrak politiknya dengan Sjafei Kahar.
“Itu kontrak politik saya dengannya (Sjafei), karena apa yang dikatakan pak Sjafei sebelumnya di sisa hidupnya dia ingin melihat Kepulauan Buton (Kepton) mekar,” kata Rusda.
Kampanye Rusda-Sjafei itu dihadiri massa kurang lebih 500 orang. Wa Ode Nurhayati yang akrab dengan sapaan WON juga turut hadir dalam kesempatan itu.
“Dari tiga calon yang ada, abang sekaligus orang tua saya ini (Rusda Mahmud) yang paling mendekatkan diri kita dalam memperjuangkan hak-hak dasar masyarakat,” kata WON dalam sambutannya. (B)
Reporter : Lukman Budianto/Nova Ely Surya
Editor : Jumriati