ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pertamina Marketing Operation Region VII Sulawesi bekerja sama dengan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Sulawesi Selatan (Sulsel) menghadirkan 10 Booth UMKM sebagai sarana etalase produk UMKM di Center Point of Indonesia (CPI).
Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR VII, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan, booth UMKM ini sebagai wujud nyata komitmen Pertamina membangkitkan geliat UMKM di era pandemi Covid-19 saat ini. Diakuinya, bila pandemi Covid-19 memang sempat membuat omzet sebagian besar pelaku usaha mikro anjlok.
Namun, pria yang akrab disapa Laode ini menuturkan jika PT Pertamina (Persero) melihat ini sebagai momentum kebangkitan UMKM nasional. Sehingga beragam jurus pun dikerahkan guna menyiasati situasi sekarang. Di antaranya, menghadirkan booth UMKM tersebut.
“10 Booth UMKM di CPI ini nantinya akan diisi oleh mitra binaan Pertamina dan Dekranasda terpilih,” ungkapnya melalui rilis, Rabu (12/8/2020).
Tak hanya itu, sebelumnya PT Pertamina juga memberikan pelatihan digital UMKM, survei dengan metode daring, penguatan digital marketing dan pameran, menciptakan peluang pasar baru sesuai dengan ekosistem usaha.
Termasuk, kata Laode, menyediakan fasilitas promosi hingga mengarahkan UMKM yang bersedia business switching untuk memproduksi kebutuhan selama Covid-19 untuk dibeli Pertamina sebagai bantuan CSR.
Dijelaskan, bila Pertamina memiliki program khusus untuk UMKM yakni Program Kemitraan yang membantu pelaku usaha mikro dengan modal usaha bergilir dan bergulir. Total 7.378 UMKM dari berbagai jenis usaha telah bergabung menjadi Mitra Binaan Pertamina MOR VII Sulawesi.
Dengan total modal usaha yang disalurkan selama tahun 2020 saja mencapai Rp10,55 miliar yang tersebar di seluruh provinsi yang ada di Sulawesi. Pertamina dengan tangan terbuka, siap menerima pelaku usaha yang berminat bergabung menjadi mitra binaan Pertamina.
Wakil Ketua Harian Dekranasda Andi Oci Alepuddin menyambut positif inisiasi yang dilakukan Pertamina. Ia melihat Pertamina sangat serius dalam membina UMKM. Setelah sosialisasi dan pelatihan kepada UMKM di bawah binaan Dekranasda Sulsel, sekarang diperkuat dengan adanya kontribusi booth ini.
“Harapannya ke depan kerja sama ini berlanjut,” ujarnya.
Selain itu menurutnya, pola pembinaan Pertamina kepada UMKM sangat berbeda dengan kredit perbankan, sehingga menarik pelaku usaha untuk bergabung.
Jika ada kendala pengembalian, dicarikan solusi bersama entah dengan mengembangkan pasarnya atau dengan pembinaan lainnya seperti pameran dalam dan luar negeri. (b)