ZONASULTRA.COM,KENDARI– Direktur Utama (Dirut) RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), dr. Sjarif Subijakto menyebutkan korban aksi demo Yusuf Kardawi (19) mengalami benturan di kepala dan terdapat sekitar lima luka dengan panjang sekitar 4 sampai 5 cm.
“Tadi pas masuk di sini sudah koma, dan kondisinya juga sekarang koma dan sementara dirawat,” katanya usai menemani Gubernur Sultra Ali Mazi di ruang perawatan korban.
(Baca Juga : Satu Mahasiswa UHO Tewas, Diduga Terkena Tembakan Polisi)
Ia juga mengungkapkan bahwa kondisi kesehatan Yusuf akan dipantau setiap saat hingga satu minggu ke depan dengan melihat kondisi luka di kepalanya. Saat ini Yusuf dalam perawatan intensif.
Luka di kepala Yusuf pun tidak beraturan posisinya, sehingga saat dilakukan tindakan operasi oleh dokter membutuhkan tambahan darah. Namun, belum dapat dipastikan benturan yang menyebabkan luka di kepala mahasiswa D3 Teknik Sipil Universitas Halu Oleo (UHO) itu dari benda tajam atau tumpul.
“Diagnosanya itu dia banyak terkena benturan laporan dari teman-teman, posisi lukanya beda-beda cukup banyak sekitar lima,” ungkapnya.
(Baca Juga : Kritis, Satu Mahasiswa UHO Korban Aksi Jalani Operasi)
Untuk diketahui, Yusuf dilarikan ke RSUD Bahteramas Kendari usai mengikuti aksi di depan gedung DPRD Sultra sekitar pukul 17.00 Wita, Kamis (26/9/2019).
Yusuf awalnya dilarikan ke RS Korem oleh kawan-kawannya. Namun, tak lama Yusuf dirujuk ke RSUD Bahteramas untuk mendapat perawatan. Kedua orang tua Yusuf yang berdomisili di Raha, tepatnya di Desa Lasehao, Kecamatan Kabawo, tengah perjalanan dalam menuju ke Kendari. (A)