Pasien RS Bahteramas Dievakuasi, Penjinak Bom Amankan Tas Mencurigakan

815
Pasien RS Bahteramas Dievakuasi, Penjinak Bom Amankan Tas Mencurigakan
PASIEN DIEVAKUASI - Pasien dievakuasi dari gedung dekat penemuan tas mencurigakan di RS Bahteramas, Senin (9/7/2018). Tas itu diamankan ole tim penjinak bom. (Muhamad Taslim Dalma/ZONASULTRA.COM).

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) mengamankan sebuah tas mencurigakan di halaman belakang Rumah Sakit (RS) Bahteramas, Senin (9/7/2018). Tim itu datang sekitar pukul 18.30 Wita dan langsung membawa tas itu.

Akibat kejadian itu, petugas RS milik pemerintah provinsi harus mengevakuasi sejumlah pasien.

Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi yang berada di lokasi mengatakan, keberadaan tas mencurigakan itu pertama kali dilihat oleh Subardin, yang datang menjenguk keluarganya di RS. Subardin kemudian melaporkan tas itu Polsek lalu diteruskan ke Polres dan Polda.

BACA JUGA :  Seorang Wanita di Kendari Jadi Korban Salah Tembak Polisi

“Tas ini diamankan ke Brimob dan akan dinetralisir di Brimob. Kita belum tahu (isinya), tetapi untuk menetralisir kecemasan masyarakat dan pasien makanya benda tersebut langsung dibawa ke Brimob,” ujar Jemi di lokasi kejadian, Senin (9/7/2018) malam.

Apapun isi tas tersebut belum dapat dipastikan isinya, yang penting adalah sudah diamankan. Sebab, selama dua hari tas tersebut tidak diambil oleh pemiliknya sehingga menimbulkan keresahan.

Subardin mengatakan, tas itu dilihatnya pada hari Minggu (8/7/2018) kemarin. Karena tas itu tidak pindah-pindah sampai tadi sore, maka ia berinisiatif melapor ke Polisi.

BACA JUGA :  Seorang Wanita di Kendari Jadi Korban Salah Tembak Polisi

“Besar tasnya, ada di situ tadi. Masih bagus model tasnya” kata Subardin sambil menunjuk halaman belakang rumah sakit.

Penemuan tas itu sempat meresahkan pasien dan pegawai RS. Pasien di gedung dekat halaman ditemukannya tas sempat dievakuasi. Begitu tas diamankan, pasien dibawa kembali ke tempat semula. (A)

 


Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini