Pelaku Penganiayaan Guru SMAN 1 Kendari di Vonis 6 Bulan Penjara

531
sidang
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) kelas IIA Kendari yang diketuai Klik Tumargoni menjatuhkan vonis enam bulan penjara, terhadap Suhardin alias Sadiku, pelaku penganiaya Hayari guru Sekolah Menengah Atas (SMA) 1 Kendari, Kamis (8/3/2018).

Dalam sidang putusan tersebut, majelis hakim juga menjatuhkan pidana pengawasan selama enam bulan, terhadap Chandra siswa SMAN 1 Kendari yang juga merupakan pelaku penganiyayaan terhadap Hayari.

“Dengan ini kami menjatuhkan vonis enam bulan penjara, kepada terdakwa Suhardin serta hukuman pidana pengawasan kepada terdakwa Candra selama enam bulan,” jelas Klik saat membacakan putusan.

(Baca Juga : Ribuan Guru Gelar Unjuk Rasa Kutuk Kasus Kekerasan Terhadap Guru SMAN 1 Kendari)

BACA JUGA :  Ini Penjelasan Polda Sultra Terkait Insiden Salah Tembak di Kendari

Sementara itu, kuasa hukum terdakwa Sadiku, Moh. Nur Muharam Jaya mengaku, jika pihaknya telah menerima putusan hakim.

“Kami dari pihak kuasa hukum memberi apresiasi kepada majelis hakim, dan jaksa penuntut umum (JPU). Karena ternyata masih ada keadilan dimuka bumi ini,” ujarnya.

Untuk diketahui, kasus tersebut bermula saat Candra terlibat kasus pengeroyokan bersama teman kelasnya dan disitu permasalahan tersebut tuntas. Namun saat itu, Hayari masuk dan menanyakan terhadap murid tersebut atas ketidak hadirannya disekolah selama dua hari. Kendati demikian, pertanyaan dari sang guru itu rupanya dibantah dengan nada tinggi oleh Candra.

(Baca Juga : Siswa dan Ayahnya Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Guru SMAN 1 Kendari)

BACA JUGA :  Usai Mabuk-mabukan, Polisi Ini Main Pistol Lalu Tembak Pacar Sendiri

Tidak puas sampai disitu, Candra bahkan memaki Guru tersebut. Spontan saat itu, Hayari selaku Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) SMAN 1 Kendari mendengar kata kasar Candra, sehingga Hayari pun memberi hukuman kepada Candra. Tidak terima dengan perlakuan gurunya, Candra pun melaporkan kejadian itu kepada orang tuanya. Dan dengan rasa marah, Suhardin kemudian menghampiri guru tersebut dan memukul kepala belakang Hayari hingga tersungkur, belum puas dengan aksinya, Suhardin juga mengancam dan mengejar Hayari dengan sebilah badik, sampai membuat Hayari pun berlarian hingga melompati pagar sekolah untuk menyelamatkan diri. (B)

 


Reporter : Randi Ardiansyah
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini