Pertamina Suplai 320 KL BBM dari Sulteng dan Sultra untuk Lutim dan Lutra

Pertamina Suplai 320 KL BBM dari Sulteng dan Sultra untuk Lutim dan Lutra
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menyuplai sebanyak 160 sampai 320 Kilo Liter (KL) per hari dari Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Sulawesi Tenggara Sultra) untuk normalisasi pasokan BBM di 8 SPBU di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dan 8 SPBU di Kabupaten Luwu Timur (Lutim).(ISMU/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, KENDARI- Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menyuplai sebanyak 160 sampai 320 Kilo Liter (KL) per hari dari Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Sulawesi Tenggara Sultra) untuk normalisasi pasokan BBM di 8 SPBU di Kabupaten Luwu Utara (Lutra) dan 8 SPBU di Kabupaten Luwu Timur (Lutim).

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan bahwa hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi dari dampak dari putusnya jalur transportasi trans Sulawesi akibat retaknya jembatan di Telluwanua Palopo yang menjadi penghubung utama antara Kota Palopo ke Lutra dan Lutim pada (30/10/2021) malam.

“Saat ini kami bersama Pemda dan Kepolisian sedang berusaha mengurai jalur agar suplai BBM dapat normal kembali serta melakukan alternatif suplai,” ujarnya dalam rilis yang diterima pada Kamis (11/11/2021).

Ia mengatakan bahwa antisipasi tersebut sudah dilakukan sejak 3 November lalu melalui alternatif pengiriman dari Terminal BBM Poso, Terminal BBM Kolonedale, Terminal BBM Kolaka dan dari Teminal BBM Palopo. Untuk itu, ia mengimbau masyarakat untuk tidak perlu panik dan tidak melakukan pembelian berlebih.

Selain itu, Laode juga berpesan kepada masyarakat apabila mendapati pembelian berlebih agar dapat melaporkan ke kepolisian terdekat dan juga dapat menghubungi call center Pertamina 135 agar hal tersebut dapat cepat ditindak dan mencegah oknum-oknum yang mengambil keuntungan dari situasi ini.

Sebagai upaya untuk membantu mempercepat normalisasi pasokan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan Gubernur untuk meminta percepatan perbaikan jembatan Telluwanua dan juga berkoordinasi dengan Kapolda Sulsel untuk dukungan pengamanan di SPBU serta pengawalan pengiriman mobil tangki baik BBM ataupun LPG.

Untuk diketahui, pasca kejadian tersebut, transportasi ditempuh melalui beberapa jalur alternatif yang tidak sepenuhnya beraspal sehingga setelah hujan mengguyur selama beberapa hari banyak mobil terjebak di jalur alternatif tersebut termasuk Mobil Tangki dari Terminal BBM Palopo yang menjadi Terminal BBM utama yang biasanya mensuplai BBM ke Luwu Utara dan Luwu Timur. (B)

 


Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Ilham Surahmin

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini