Sekda Wakatobi, Tahun Ini Pulau Binongko Dialiri Listrik

Sekda Wakatobi, Tahun Ini Pulau Binongko Dialiri Listrik
UNJUK RASA - Pemda Wakatobi menerima pengunjuk rasa yang menuntut PLN agar tidak melakukan pemadaman bergilir di Pulau Binongko. Senin, (12/3/2018). (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pemerintah Daerah (Pemda) Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) berjanji, dalam tahun ini Pulau Binongko sudah teraliri listrik.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Pemda Wakatobi, Muhammad Ilyas Abibu bersama sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat saat menerima pengunjuk rasa di Rumah Jabatan (Rujab) Camat Binongko, Senin (12/3/2018).

Menurut Sekda, pada bulan Oktober 2017 lalu, kepala PLN Wangiwangi menyampaikan bahwa untuk dapat mengalirkan listrik di pulau Binongko, mereka membutuhkan anggaran sebesar Rp 1,6 miliar.

Karena hal itu disampaikan di akhir tahun anggaran, maka Pemda Wakatobi tidak mengusulkannya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P). Selain itu, pelaksanaan pekerjaan itu juga harus melalui proses lelang. Sehingga anggaran itu baru diusulkan di tahun ini.

Sekda Wakatobi, Tahun Ini Pulau Binongko Dialiri Listrik

“Saya sudah tegaskan kepada Kadis PU bahwa ini tanggung jawab, karena meski saya tidak pernah berjanji di masyarakat tetapi saya ini konsen. Karena sejak awal saya bilang, kalau saya tahu dari 17 Agustus tahun lalu itu sudah harus menyala. Supaya masyarakat Binongko ini merasakan kemerdekaannya juga. Alhamdulillah saat ini dalam proses lelang untuk penunjukan kontraktor yang akan menyediakan kelengkapan-kelengkapan aksesoris itu. Jadi mudah-mudahan anggarannya sudah ada, proses lelangnya sudah dilaksanakan, maka insya Allah tahun ini sudah akan menyala ini PLN, dan ini janji Pemda,” katanya.

Diketahui, ratusan orang yang mengatasnamakan solidaritas masyarakat Binongko menggelar unjukrasa di kantor Camat Binongko bersamaan dengan pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) dan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Wakatobi tahun anggaran 2019 tingkat Kecamatan Binongko dan Togo Binongko 2018.

Penanggung jawab unjuk rasa tersebut, Henry menuntut pihak PLN agar tidak melakukan pemadaman bergilir di pulau Binongko. Mereka juga mendesak PLN agar memperbaiki kerusakan mesin pembangkit listrik di daerah itu serta meminta softcopy laporan bulanan PLN Binongko ke pusat.

“Kami mengharapkan kepada Pemda dalam hal ini Bupati Wakatobi dan PLN agar mesin yang dari Pemda diaktifkan. Jika poin-poin tersebut tidak dilakukan maka masyarakat berharap agar PLN di pulau Binongko dinonaktifkan atau tidak dinyalakan selama tidak ada perbaikan (menyala normal). Dan kami juga menagih janji Bupati sewaktu kampanye, bahwa mengenai listrik di pulau Binongko di tahun 2018 akan menyala siang dan malam,” katanya. (C)

 


Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini