Konvoi Berujung Penganiayaan, Polisi Amankan 54 Siswa SMA di Kendari

1140
Konvoi Berujung Penganiayaan, Polisi Amankan 54 Siswa SMA di Kendari
KONVOI - Petugas kepolisian mengamankan sebanyak 54 Siswa dari berbagai sekolah di Kendari karena diduga terlibat aksi konvoi hingga berujung penganiayaan salah seorang siswa. Kejadiannya sekitar pukul 15.00 Wita, Jumat (7/9/2018). (Foto : Istimewa)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Petugas kepolisian mengamankan sebanyak 54 Siswa dari berbagai sekolah di Kendari karena diduga terlibat aksi konvoi hingga berujung penganiayaan salah seorang siswa. Kejadiannya sekitar pukul 15.00 Wita, Jumat (7/9/2018).

Penganiayaan bermula ketika kelompok SMA 4 Kendari bersama kelompok SMK 1 kendari (SMEA) melakukan Konvoi dengan menggunakan sekitar 50 Unit motor. Saat melintasi di Jalan Sao-sao, tepat Belakang SMK 2 Kendari/STM, kedua kelompok pelajar tersebut melakukan penghadangan kepada Muh. Ashar Susanto (18) yang merupakan siswa Kelas 3 STM Jurusan survei pemetaan.

Kelompok yang konvoi itu langsung melakukan pengeroyokan dan pengrusakan kendaraan milik Ashar. Menurut keterangan Ashar kepada polisi bahwa saat dirinya mengisi BBM di SPBU depan Rabam kemudian hendak kembali ke sekolah, saat korban akan masuk ke dalam sekolah, ia dihadang oleh kelompok yang diduga dari SMA 4 Kendari dan SMK 1 Kendari (SMEA) tersebut.

Para siswa yang konvoi itu menggunakan motor sekitar 50 Unit sambil memegang balok kayu kemudian salah satu pelaku berkata “anak STM kamu toh” dan langsung mengeroyok Ashar.

(Berita Terkait : Siswa Konvoi Lempari Sekolah, Polisi Amankan Pembawa Busur)

Atas kejadian tersebut Ashar yang beralamat di Jalan Drs. Sutomo Kelurahan Lalondati, Kendari, mengalami luka lebam pada mata sebelah kanan, bengkak pada bibir atas, lebam pada punggung dan pada kedua lengan. Kendaraan korban rusak pada weser kiri belakang dan penyok pada tanki.

Korban telah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit bhayangkara dengan kondisi sadarkan diri. Kemudian Polsek Rayoninasi, Sat Sabhara dan Dalmas Polda Sultra dan Polres Kendari melakukan patroli serta mengamankan 54 orang siswa dari berbagai SMA di Kota Kendari, 5 orang Alumni STM dan 1 Orang Preman serta 40 Unit Sepeda motor.

Adapun rincian 54 siswa dan 5 alumni STM itu yakni SMK 1 kendari berjumlah 9 Orang, SMA 1 Kendari berjumlah 1 Orang, SMA 4 Kendari berjumlah 19 Orang, SMK 2 Kendari (STM) berjumlah 18 Orang, SMK 4 Kendari berjumlah 3 Orang, SMA Kartika berjumlah 1 Orang, SMK Telkom Andounohu berjumlah 2 Orang, SMA Satria berjumlah 1 Orang, Alumni SMK 2 Kendari(STM) berjumlah 5 Orang.

Saat ini seluruh siswa berada di Mapolres Kendari untuk dilakukan pembinaan dan akan dilakukan pemanggilan kepada Masing-masing orang tua siswa serta pihak sekolah.

Srbelum kejadian tersebut, konvoi digelar oleh sejumlah Siswa SMK 2 Kendari sambil melempari sekolah yang dilewatinya. Akibat aksi itu nyaris terjadi tawuran antar sekolah pada Jumat (7/9/2018) sekitar pukul 13 Wita di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Wua-Wua Kendari.

Aksi konvoi itu bermula dari bagian Kota Lama Kendari. Para siswa itu melempar setiap sekolah yang dilewatinya yakni saat di depan SMA 1 Kendari, di depan SMA 4 Kendari dan SMK 1 Kendari. Hubungan dua kejadian konvoi tersebut maupun motifnya masih didalami pihak kepolisian.

Saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp, Kapolres Kendari AKBP Jemi Junaidi tak menampik adanya peristiwa tersebut. Namun ia belum mau berkomentar secara resmi atas kasus tersebut. (B)

 


Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini