ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebanyak 171 jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai pejabat tinggi pratama, pejabat administrator, lurah, pejabat pengawas, kepala sekolah, kepala puskesmas, serta pejabat fungsional perencana Lingkup Pemerintah Kota Kendari resmi dilantik, Jumat (3/1/2020) sore.
Berlokasi di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Kendari, Sekretaris Kota Kendari Nahwa Umar melantik serta mengambil sumpah jabatan ke-171 ASN, termasuk jabatan beberapa pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang sebelumnya telah dilelang.
Pada kesempatan tersebut, Jenderal ASN Kota Kendari itu mengingatkan bahwa pelantikan yang dilakukan merupakan bagian dari upaya penyegaran dan peningkatan kinerja.
Sehingga hendaklah dimaknai terutama dari sudut kepentingan organisasi, bukan sekadar penempatan figur-figur pejabat pada jenjang jabatan dan kepentingan tertentu.
“Pengembangan karir pegawai tidak dilakukan semata-mata untuk kepentingan pegawai yang bersangkutan, tapi untuk pembenahan dan pemantapan organisasi dalam meningkatkan kinerja penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pelayanan umum,” kata Nahwa.
Pejabat yang baru saja dilantik, termasuk enam kepala OPD adalah Satria Damayanti sebagai Pj Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Kendari; Abdul Rifai sebagai Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Kendari; Imran Ismail sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kendari.
Selanjutnya Fauziah A. Rachman sebagai Kepala Badan Pengelola dan Keuangan Aset Daerah Kota Kendari; Asni Bonea sebagai Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Kendari; Halili sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Kendari.
Pejabat lainnya yang dilantik yakni Baeduri sebagai Staf Sekretariat Kota Kendari; Andi Dadjeng sebagai Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan SDM dan Kerjasama Kota Kendari; dan Aidir Rere sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Kota Kendari.
Sebelumnya Pemerintah Kota Kendari telah melakukan lelang jabatan untuk jabatan pimpinan OPD, yakni dinas pelayanan terpadu satu pintu (PTSP); dinas kebudayaan dan pariwisata (Dikbudpar); badan pengelolaan keuangan dan aset daerah (BPKAD); serta dinas pangan. (b)
Kontributor: Sri Rahayu
Editor: Jumriati
