ZONASULTRA COM, KENDARI – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal melakukan pemantauan dan pengawasan di tempat destinasi wisata. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Sultra, Belli Harli Tombili, saat dijumpai di ruanganya pada Selasa (26/2/2022).
Dia mengatakan hal itu untuk menindaklanjuti Surat Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) Republik Indonesia. Isi surat tersebut mengenai pemantauan destinasi wisata selama libur Hari Raya Idulfitri 2022.
Lewat surat Kemenparekraf/Baparekraf, mereka diminta melaksanakan dan mensosialisasikan protokol kesehatan di destinasi pariwisata sesuai dengan level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah kewenangan masing-masing. Pemantauan dan pengawasan terhadap destinasi pariwisata juga harus dilakukan di daerah tujuan wisata yang berpotensi mengalami tingkat kunjungan tinggi.
Belli Harli Tombili mengaku tujuan dari pemantau1an tersebut, untuk mewujudkan destinasi pariwisata yang berkualitas, adaptif serta tangguh.
“Pemantauan itu juga merupakan langkah untuk mencegah dan mengendalikan penyebaran Covid-19 selama libur Hari Raya Idulfitri tahun 1443 Hijriah,” ujarnya. (B)
Kontributor : Bima Lotunani
Editor: Muhamad Taslim Dalma
