ZONASULTRA.COM, KENDARI – Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menyebut, pihaknya berkeinginan untuk mengelola wilayah Kecamatan Soropia, yang saat ini merupakan bagian dari Kabupaten Konawe. Hal itu merupakan hasil dari diskusi yang telah dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, tujuan mengambil alih wilayah yang memiliki wisata Toronipa dan Bokori itu, untuk mempermudah masyarakat yang berada di wilayah itu. Saat ini Soropia masuk ke Kabupaten Konawe, sehingga bila dikelola Pemkot Kendari maka masyarakat tidak harus jauh-jauh melakukan pengurusan administrasi karena lebih dekat dengan pusat Kota Kendari.
“Beberapa waktu lalu itu sudah ada diskusi dengan pemerintah provinsi, salah satunya yang kita bahas ya bagaimana agar kawasan Toronipa dan Bokori bisa berkembang, masyarakat juga lebih mudah mendapat pelayanan publik khususnya,” ujarnya, ditemui Selasa (7/1/2019).
Menurutnya, selama ini ini pihaknya kerap menerima keluhan dari masyarakat yang ketika melakukan kepengurusan administrasi mengalami kesulitan karena lokasinya tempat mereka tinggal jauh dari pusat Ibu Kota Konawe, bahkan harus melalui Kota Kendari lebih dahulu.
Untuk itu, agar masyarakat tidak lagi jauh-jauh ke Unaaha untuk urusan pelayanan publik, maka pihaknya hendak mengambil alih wilayah Soropia, agar lebih dekat.
“Tujuan utamanya sebenarnya ya untuk pelayanan publik. Saat diskusi kemarin kan saya ditanya, apakah siap Pemkot jika diberikan tanggungjawab. Ya, jika diberi tanggungjawab selaku pemerintah ya siap,” ujarnya.
Selain itu, menurutnya tidak ada yang perlu dipermasalahkan. Sebab, apa yang dilakukannya ini juga semata-mata untuk melayani warga negara. (B)
