ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Baru setahun lebih menjabat Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda) Kabupaten Wakatobi, provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Saediman dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya.
Hal itu diketahui melalui postingan status pada akun Facebooknya yang ditulis Sodiman bahwa, efektif mulai hari Senin 21 Mei 2018, dirinya kembali menjadi tenaga pengajar di Jurusan Agribisnis Fakultas Pertanian ke Universitas Haluoleo (UHO).
“Saya haturkan terima kasih banyak kepada Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi yang telah memberikan kesempatan dan kepercayaan kepada saya selama satu setengah tahun ini untuk mengabdi dan menjadi bagian dari birokrasi pemerintah daerah (Pemda) Wakatobi. Terima kasih juga saya haturkan kepada semua pihak yang telah bekerjasama dan memberikan dukungannya dalam penyelenggaran tugas-tugas saya di Bappeda. Penghargaan dan terima kasih yang tulus saya sampaikan kepada teman-teman dan staf di Bappeda yang telah bekerjasama dan menjadi bagian dari team work yang hebat selama ini,” tulis Soediman pada akun Facebooknya.
Tak hanya itu saja, ia mengaku bahwa selama satu setengah tahun di Wakatobi ia belajar banyak hal mengenai kebappedaan dan birokrasi pemerintahan daerah.
“Insyaa Allah semua akan sangat bermanfaat untuk pengabdian dan pekerjaan saya ke depan. Masih banyak agenda-agenda penting yang perlu dituntaskan,”ujarnya.
Ia pun menyebutkan sejumlah kerjasama yang pernah digagasnya selama mengemban Kepala Bappeda Kabipaten Wakatobi.
“Sebagian di antaranya saya gagas dan bahkan menjadi “janji akademis” saya di berbagai kesempatan, diantaranya jurnal internasional, laboratorium inovasi (kerjasama dengan LAN), kerja sama dengan Kota La Rochelle Perancis, e-planning (untuk integrasi perencanaan dan penganggaran), kerja sama dengan asosiasi pemadam kebakaran Jepang dan sejumlah lembaga internasional lainnya, forum koordinasi donor pembangunan, seminar internasional, dan aplikasi-aplikasi kelitbangan. Sungguh, jika masih diperlukan, saya siap untuk mendukung pelaksanaan agenda-agenda ini, tentu dengan segala keterbatasan saya dari luar birokrasi,”sebutnya.
(Baca Juga : DKP Wakatobi Dapat Bantuan Satu Kontainer Alat Tangkap)
Kata dia dalam statusnya itu, kepada semua pejabat dan masyarakat Wakatobi, dan semua stakeholder pembangunan secara umum, ia memohon maaf atas janji-janji program dan kegiatan yang belum sempat terealisir.
“Saya dan keluarga juga mohon maaf kalau ada kekurangan, kesalahan dan kekhilafan selama berkiprah di Pemda Wakatobi. Insyaa Allah kita bisa bekerjasama dalam kesempatan dan kegiatan yang lain ke depannya. Di atas segalanya, saya sungguh berharap agar Wakatobi bisa semakin maju, sejahtera, dan berdaya saing di masa-masa mendatang, terima kasih dan salam. Saediman dan keluarga,”pintanya.
Dikonfirmasi mengenai itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKDPSDM), La Ode Saharumu membenarkan kabar tersebut.
“Iya itu betul, memang beliau sudah pernah menyampaikan itu. Karena kalau dia fokus sebenarnya sudah harus Profesor ini beliau dan kembali ke Universitas Haluoleo (UHO), kira-kira kesana arahnya,”ujarnya saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya. Kamis, (24/5/2018).
Kata dia, jika sudah mengajukan mengundurkan diri, maka pihaknya akan harus memprosesnya. Terkait siapa penggatinya nanti, bisa jadi akan diisi sementara oleh Pelaksana tugas (PLT), bisa sekertarisnya, atau orang kedua di bawahnya yang punya kompeten. (B)
