ZONASULTRA.COM, KENDARI – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masih menunggu pengumuman formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.
Kepala Bidang (Kabid) Pegawai dan Mutasi Pegawai BKD Sultra, Kadir mengatakan, saat ini pihaknya tengah menanti pengumuman kuota jurusan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
“Kita tinggal tunggu formasinya saja, katanya paling lambat pekan depan. Apalagi kemarin kan kita sudah menerima jadwal pendaftaran dan kuota CPNS. Dan sudah pula mendapatkan dokumen Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi,” terangnya saat dihubungi awak media, Kamis (7/11/2019).
Tidak hanya itu, pihaknya juga akan segera menggelar rapat bersama BKD kabupaten/kota yang akan dipimpin langsung Penjabat (Pj) Sekretaris Provinsi Sultra, La Ode Mustari sekaligus Kepala BKD Sultra.
(Baca Juga : CPNS Dibuka 11 November, Lebih 2.000 Lowongan Tersebar di Sultra)
Kepala Subbidang (Kasubid) Formasi BKD Sultra, Hadrawati Yusuf menambahkan, seleksi CPNS 2019 akan dilaksanakan dengan cara computer assisted test (CAT). CAT tersebut pun akan dilaksanakan secara mandiri.
“Jadi ndak ada lagi namanya dari unit pembantu teknis dinas (UPTD) BKN. Pemprov dan kabupaten/kota akan menyiapkan komputer sendiri. Bagi kabupaten yang kekurangan komputer akan saling koordinasi untuk memenuhi kebutuhan komputernya. Misalnya, pemerintah kota (pemkot) bisa menerima (komputer) dari kabupaten, jika tidak cukup,” jelasnya.
Untuk soal-soal CAT nantinya, sambungnya, akan diambil dari pusat. Proses seleksi nanti akan dilaksanakan secara serentak.
Dari 17 kabupaten/kota se-Sultra, ada dua daerah yang tidak mendapat kuota penerimaan CPNS tahun ini, yaitu Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dan Konawe.
(Baca Juga : Konsel Tak Kebagian Kuota CPNS 2019)
Kuota CPNS 2019 se-Sultra paling besar adalah Kabupaten Muna sebanyak 236 orang dan yang paling kecil Bombana 22 orang saja.
Secara rinci, Pemprov 62 orang, Kabupaten Buton 211 orang, Muna 236 orang, Kolaka 193 orang, Kolaka Utara (Kolut) 97 orang, Bombana 18 orang, Wakatobi 132 orang, Buton Utara (Butur) 183 orang.
Kemudian, Kabupaten Konawe Utara (Konut) 186 orang, Kolaka Timur (Koltim) 195 orang, Konawe Kepulauan (Konkep) 200 orang, Buton Selatan (Busel) 57 orang, Buton Tengah (Buteng) 187 orang, Muna Barat (Mubar) 211 orang, Kota Kendari 97 orang, dan Baubau 87 orang. (b)
