ZONASULTRA.COM, KENDARI – Menjelang Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan bahwa stok Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun Liquefiedb Petroleum Gas (LPG) khususnya di wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra) tersedia dan cukup.
Untuk itu, Pertamina bekerja sama dengan pihak perbankan untuk pelayanan penyetoran BBM dan LPG pada hari libur Idul fitri 1443 H.
Kemudian mesiagakan seluruh mobil tangki dan awak mobil tangki untuk melayani selama 24 jam.
Pertamina juga terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk pengamanan dan pengawasan bersama penyaluran BBM dan LPG.
Dan mempersiapkan Rita RAE untuk lokasi rawan bencana, jalur wisata dan jalur utama.
Manager Communication, Relations dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan, secara umum stok dan penyaluran BBM dan LPG Pertamina saat ini dalam kondisi aman dan berjalan lancar.
“Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan masyarakat terkait BBM dan LPG itu bisa berjalan lancar,” kata Laode Syarifuddin Mursali saat memberikan sambutannya pada kegiatan yakni kesiapan Patra Pertamina Niaga Regional Sulawesi Masa Libur Idul Fitri Tahun 2022 melalui zoom, pada Kamis (21/4/2022).
Ia menambahkan bahwa pertamina memprediksi realisasi BBM, LPG dan AVTUR menjelang Ramadan Idul Fitri, pada 11 April hingga 10 Mei 2022 mengalami kenaikan.
Berdasarkan tren penjualan yang mengkonsumsi gasolin atau pertalite dan pertamax akan mengalami kenaikan 3,1 persen dibanding harian normal. Konsumsi Gasiol seperti Bio solar dan Dex series akan mengalami kenaikan 13,7 persen dibanding harga normal.
“konsumsi LPG seperti PSO dan NPSO akan mengalami kenaikan 6,6 persen dibanding harian normal dan Avtur akan mengalami kenaikan 10,6 persen,” katanya.
Pertamina juga menambahkan pelayanan BBM dan LPG selama periode Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idul Fitri (Rafi) tahun 2022 yakni SPBU siaga di wilayah jalur potensial seperti jalur tol, wisata dan logistik yang di siagakan 24 jam dan Agen LPG PSO NPSO dan pangkalan LPG yang disiagakan khusus wilayah dengan permintaan tinggi saat Rafi. (B)
