SOSIALISASI PILGUB – Bakal calon (balon) gubernur Sulawesi Tenggara Abdul Rahman Farisi (ARF) bersama sejumlah simpatisan di Kolaka Timur beberapa waktu lalu. ARF terus mensosialisasikan dirinya maju Pemilihan Gubernur 2018. (Foto: Istimewa)
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim dan simpatisan bakal calon (balon) gubernur Abdul Rahman Farisi (ARF) tetap konsisten bersosialisasi untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018, meskipun beberapa balon gubernur mengklaim sudah mengantongi rekomendasi partai pengusung.
Koordinator Tim Relawan ARF di Muna, Muhaimin mengatakan penggalangan dukungan akan dilakukan hingga penetapan KPU Sultra terkait calon gubernur. Simpatisan ARF di Muna dan Muna Barat tidak terpengaruh dengan terbitnya rekomendasi partai ke salah satu balon gubernur.
“Kami sebagai simpatisan tetap solid mensosialisasikan ARF sebagai bakal calon gubernur Sultra sampai dengan ada hasil pleno KPU. Dan kita bisa lihat siapa saja bakal calon gubernur yang ditetapkan,” ujar Muhaimin, dalam diskusi dengan beberapa tokoh masyarakat di Desa Lapokainse, Muna Barat, Minggu (26/11/2017).
Rekomendasi partai yang terbit dinilai bukanlah hasil final yang memastikan calon gubernur Sultra 2018 nanti. Sebab menurut dia, sebelum ada pleno penetapan KPU semua kemungkinan perubahan dukungan partai masih terbuka lebar.
“Kami sangat yakin ARF salah satu bakal calon yang akan ikut kompetisi perebutan kursi gubernur 2018 nanti,” ujar Muhaimin sebagaimana pers rilis yang diterima ZonaSultra.
Juru bicara Sahabat ARF, Sahrul menegaskan, meskipun Asrun dan Ali Mazi kerap mempublikasi rekomendasi partai yang mendukungnya, itu tidak akan menyurutkan semangat pergerakan tim relawan dan simpatisan ARF di seluruh kabupaten/kota di Sultra.
Semua rekomendasi bisa dikatakan final setelah ada hasil pleno KPUD. Kata Sahrul, perubahan rekomendasi partai bisa saja terjadi bila salah satu dari kandidat mengalami masalah, misalnya masalah hukum di KPK.
“Dengan demikian kami meminta kepada seluruh tim relawan dan simpatisan ARF se-Sultra untuk terus bergerak, meyakinkan masyarakat bahwa ARF adalah solusi bagi masalah rakyat, khususnya masyarakat petani, nelayan dan pelaku usaha kecil,” ujar Syahrul yang juga mantan aktivis Makassar ini melalui pers rilis yang diterima ZonaSultra.Com.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa tugas seorang pemimpin tidak cukup mengelola anggaran dan pendapatan belanja daerah (APBD) saja melainkan menjawab segala persoalan rakyat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
(Berita Terkait : Mengenal Lebih Dekat ARF, Balon Gubernur dari Kalangan Akademisi)
Sejauh ini, menurut Sahrul ada sejumlah mantan kepala daerah yang minim prestasi maju sebagai calon gubernur. Ada juga wajah lama yang kembali mencalonkan diri yang prestasinya juga belum berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
“Saya harap masyarakat Sultra lebih cerdas menentukan pilihannya ke depan. Kami sudah melihat wajah-wajah lama yang akan maju Pilgub, maka kami menaruh harapan pada ARF sebagai Wajah Baru dan energi baru untuk memimpin daerah ini,” tutup Sahrul. (B)
Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor : Kiki
