ZONASULTRA.COM,KENDARI– Tagar #kendariberduka menduduki posisi trending topik pada lini masa media sosial (medsos) Twitter, Kamis (26/9/2019) malam pukul 21.31 Wita.
Jumlah kicauan dari tagar #kendariberduka sudah mencapai 6.602 tweet. Sejumlah cuitan pada medsos berlogo burung biru itu menyebutkan keprihatinan para netizen atas aksi demo yang menelan korban jiwa bernama Randi di Kendari.
(Baca Juga : Satu Mahasiswa UHO Tewas, Diduga Terkena Tembakan Polisi)
Salah satunya, cuitan datang dari akun twitter resmi Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Jakarta Musni Umar.
Melalui akunnya ia menuliskan “#KendariBerduka Sebagai akademisi yang lahir dan besar di Kendari saya berduka yang amat dalam atas meninggalnya Adinda Randi, mhs Universitas Haluoleo Kendari. Tindakan menembak mhs yg demo harus dikutuk keras dan pelakunya diseret dimeja hijau utk diadili dan dihukum mati,”.
Cuitan ini sudah diretweet sebanyak 351 kali dan disukai 856 kali serta dikomentari 22 pengikutnya.
Kemudian, akun @Nomadensantuy menuliskan “Turut berduka cita, perjuangan mu kami lanjutkan, ayo teman teman mereka sudah “MENYATAKAN PERANG!!!”
#MAHASISWABERSATU
#KendariBerduka
#stmmahasiswabersatu,”. Pada postingan ini ia juga memasang foto Almarhum Randi.
Kemudian akun lain @aikaJR mengungkapkan “Pahlawan kami gugur… Innalillahiwainnailaihirojiun…. Khusnul khatimah InsyaAllah Randi. Istirahatlah dalam damai, teman-teman yang melanjutkan perjuanganmu. Terimakasih untuk perjuanganmu kawan #KendariBerduka,”.
Selain itu, akun @koemboeak juga menuliskan “Mahasiswa di Kendari, Sulawesi Tenggara,diduga tewas tertembak Mahasiswa yg tewas ini bernama Randi (21) Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo Ada luka tembak di bagian dada kanannya
Allahumma firlahu warhamhu wa`afihi wa`fu`anhu
#KendariBerduka,”.
Untuk diketahui, Seorang mahasiswa semester VII bernama Randi dari Fakultas Perikanan Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari dinyatakan meninggal dunia setelah terkena peluru yang diduga tembakan dari aparat kepolisian saat bentrokan terjadi di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra siang tadi. (B)
Reporter: Ilham
Editor: Muhamad Taslim Dalma
