ZONASULTRA.COM, KENDARI– Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengatakan, anggaran perbaikan mesin pompa intake Pohara akan dimasukan dalam APBD induk tahun 2022.
Menurutnya, permasalahan air bersih memang menjadi kebutuhan vital bagi setiap masyarakat.
“Saya sudah dengar keluhaan masyarakat makanya saya akan anggarkan di tahun depan,” ujar Sulkarnain Kadir, Selasa (26/10/2021).
Politisi PKS itu menjelaskan, persoalan air bersih dari turun-temurun selalu bermasalah diakibatkan mesin pompa yang sudah cukup tua. Ia berharap dengan anggaran yang akan dikeluarkan nantinya mampu sedikit mengatasi permasalahan yang sering terjadi.
Untuk diketahui sudah beberapa minggu terakhir air dari PDAM tidak mengalir ke rumah warga. Keluhan tersebut juga banyak disampaikan di media sosial dengan nada kritikan dan kekesalannya.
Kabag Hubungan Langganan PDAM Tirta Anoa Kendari Sarmin menjelaskan, pelayan air bersih terganggu disebabkan oleh kerusakan salah satu mesin pompa di Intake Pohara Rabu 20 Oktober 2021 lalu. Meski begitu pihaknya masih berusaha keras untuk melakukan perbaikan agar mesin tersebut cepat digunakan kembali.
“Akibat pompa bocor mengakibatkan pelayan sedikit terganggu ke beberapa kecamatan yang ada di Kota Kendari,” ujar Sarmin, Senin (25/10/2021).
Sarmin menambahkan, saat ini pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari untuk mendapatkan anggaran pengadaan pompa baru. Apabila anggaran itu disetujui pihaknya akan membeli dua mesin pompa baru.
“Sudah kami ajukan semoga saja disetujui di anggaran APBD 2022,” tambahnya. (B)
Penulis : M12
Editor: Ilham Surahmin