ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 108 yang dilaksanakan di kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) resmi dimulai. Program pembangunan fisik dan non fisik pun akan segera dimulai di desa Mataboha, kecamatan Wawonii Barat, Konkep.
Untuk pembangunan fisiknya, Satuan Tugas (Satgas) TMMD 108, akan melakukan pengerjaan drainase sepanjang 196 meter dengan ketinggian 1 meter, pembangunan 20 unit rumah layak huni, serta penataan halaman sekolah SD Negeri Matabaho.
Selain itu, Satgas TMMD juga akan memberikan pelayanan kesehatan keluarga berencana (KB) yang akan dilaksanakan di Puskesmas Matabaho.
Komandan Korem 143/Ho, Brigjen TNI Jannie meminta kepada satgas, agar seluruh sasaran baik fisik dan non fisik dapat dilaksanakan sampai dengan selesai 100 persen sesuai target dalam waktu yang ditentukan.
“Mudah-mudahan kehadiran satgas TMMD selama 29 hari kedepan, akan memberikan karya terbaik bagi masyarakat. Sehingga hasil dari pelaksanaan TMMD Reguler 108 nantinya dapat dirasakan hasilnya warga kecamatan Wawonii Barat khususnya Desa Matabaho,” ujarnya.
Wabup Konkep, Andi Muhammad Lutfi, mengatakan kehadiran satgas TMMD di daerahnya dipercaya akan mengoptimalkan pembangunan baik fisik dan non fisik.
“Moment yang penting ini bapak bupati tidak bisa hadir bersama, di karenakan dalam proses isolasi mandiri sesuai prosedur pencegahan covid 19, sehingga di wakilkan kepada saya,” katanya.
Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, pembukaan TMMD dimulai dengan upacara. Kali ini pembukaan TMMD 108 dilaksanakan sesuai protokol covid 19 hanya dengan penandatangan dan penyerahan fakta integritas dari bupati Ke Dansatgas TMMD 108 Konkep dalam hal ini Dandim 1417/Kendari Letkol Kav Agus Waluyo S.I.P.
Dandim menerima paket proyek pembangunan ini selaku Dansatgas yang merupakan pelaksana kegiatan Program TMMD ke-108 Konkep. Penerimaan paket proyek itu disertai penandatanganan MoU.
“Melalui program TMMD ini akan menggugah kesadaran masyarakat untuk berbudaya gotong royong dan berpartisipasi aktif dalam membangun daerahnya sendiri serta meningkatkan wawasan kebangsaan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara serta kesadaran bela negara,” ucap Agus Waluyo.
Pelaksanaan TMMD 108 ini akan berlangsung selama satu bulan dengan melibatkan 150 Orang anggota TNI, Polri, Pemkab Konkep serta masyarakat Kecamatan Wawonii Barat.
Kegiatan itu dimulai dengan penandatangan memorandum of understanding (MOU) antara Dandim 1417 Kendari dan Bupati Konkep, serta penyerahan sejumlah paket proyek pembangunan.
Penandatanganan MoU disaksikan langsung Danrem 143/Haluoloe, Brigjen TNI Jannie Aldrin Siahaan, dan para Forkopimda kabupaten Konkep. (a)